HumasPoltekesosBDG_Bandung, Jum'at (8/8/2025)— Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung resmi menutup rangkaian kegiatan Pengenalan Program Institusi (PPI) Tahun Akademik 2025/2026 dalam sebuah acara yang berlangsung secara khidmat di Gedung Auditorium.

Mengawali kegiatan, Wakil Direktur bidang Kemahasiswaan dan Alumni menyampaikan laporannya dimana selama 4 hari mulai tanggal 5 s/d 8 Agustus 2025 sebanyak 437 Orang yang terdiri Program Studi Peksos 227 Orang, Program Studi Rehsos 103 Orang dan Program Studi Lindayasos 107 Orang mengikuti kegiatan dengan lancar. Ujarnya

Adapun Materi kegiatan yang dilaksanakan dalam PPI, meliputi : Pemeriksaan Kesehatan, Pengumpulan Peserta, Apel Pagi, Senam, Opening ceremony panitia mahasiswa, Dinamika Kelompok, Pemberian Tugas, Paper Move, Penyampaian materi dari narasumber yang berasal dari Para Wadir I, II dan II serta materi dari prodi prodi,Peksos,Rehsos dan Lindayasos, Pengenalan OK/UKM  dari DPM,BEM HIMA dan UKM UKM dan diakhiri Expo OK/UKM.

Penutupan kegiatan ditandai dengan sambutan Direktur Poltekesos Bandung yang menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, dosen, dan mahasiswa baru atas kelancaran pelaksanaan PPI. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah awal dalam membentuk karakter dan wawasan mahasiswa terhadap nilai-nilai dasar perguruan tinggi vokasi bidang kesejahteraan sosial.

“Dengan mengucapkan Alhamdulillahirabbil’alamin, saya secara resmi menutup kegiatan Pengenalan Program Institusi Tahun 2025. Semoga seluruh mahasiswa baru dapat melanjutkan proses pembelajaran dengan semangat, tanggung jawab, dan integritas yang tinggi,” ujar Direktur dalam pidato penutupannya.

Setelah mengikuti PPI, seluruh mahasiswa baru akan melanjutkan agenda pembinaan karakter melalui kegiatan Latihan Dasar Bela Negara (LatsarBN) yang akan dilaksanakan pada tanggal 11–15 Agustus 2025. Kegiatan ini akan berlangsung di dua lokasi, yakni Kampus Poltekesos Bandung dan Dodik Bela Negara Rindam III Siliwangi, Lembang.

Latihan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, kedisiplinan, serta semangat bela negara sebagai bagian dari pembentukan profil lulusan pekerja sosial yang tangguh, berkarakter, dan siap mengabdi kepada masyarakat.