HumasPoltekesosBdg_Pada tanggal 26 Juli 2023, Wakil Direktur Bidang Akademik, A. Nelson Aritonang, mewakili Direktur Poltekesos Bandung, menghadiri sebuah acara penting di Ruang Pertemuan Magister Terapan Poltekesos Bandung. Acara tersebut adalah Penandatanganan Letter of Intent (LoI) antara Poltekesos Bandung dengan dua perguruan tinggi ternama di Malaysia, yaitu Universiti Malaysia Sabah (UMS) dan Universiti Antarabangsa Sultan Abdul Halim Mu'adzam Shah (UniSHAMS).

LoI ini memiliki tujuan sebagai langkah awal untuk menjalin kerjasama yang saling menguntungkan antara lembaga-lembaga tersebut di masa mendatang, terutama dalam bidang akademik. Beberapa bentuk kerjasama yang direncanakan antara lain pertukaran dosen, pertukaran mahasiswa, kolaborasi dalam proyek penelitian, kolaborasi dalam proyek layanan komunitas, publikasi bersama dalam karya ilmiah, pengembangan kurikulum, konferensi gabungan, perkuliahan, Diklat, seminar, dan simposium.

Selain Wakil Direktur Poltekesos Bandung, acara tersebut juga dihadiri oleh delegasi dari kedua perguruan tinggi Malaysia, yaitu Universiti Malaysia Sabah yang diwakili oleh Dean Faculty of Islamic Studies, Prof. Dr. Hj. Mohd Dahlan A. Malek, dan Universiti Antarabangsa Sultan Abdul Halim Mu'adzam Shah yang diwakili oleh Professor in Counseling, Center for Counseling and Psychological Study and Services, Prof. Dr. Ahmad Rozelan Yunus. Turut mendampingi delegasi tersebut adalah Ketua Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat dan Publikasi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Prof. Adi Fahrudin, Ph.D.

Dalam acara ini, pihak-pihak yang terlibat menyatakan komitmen mereka untuk melakukan segala langkah yang diperlukan demi terjalinnya kerjasama yang sukses di masa depan. Hal ini akan memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak dan memperkaya pengalaman akademik serta pengetahuan di bidang mereka masing-masing.

Selain itu, acara juga dihadiri oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ketua Program Studi Peksos Program Magister Terapan beserta dosen homebase, dan perwakilan dari beberapa program studi lainnya, termasuk Prodi Rehabilitasi Sosial dan Pusat Pengabdian kepada Masyarakat. Tim Humas dan Kerja Sama juga ikut serta dalam kegiatan ini. Tak ketinggalan, mahasiswa Program Magister Terapan juga hadir untuk menyaksikan momen bersejarah ini.

Setelah penandatanganan LoI, acara berlanjut dengan International Conference yang mengangkat tema "Promoting and Protecting the Rights of Vulnerable and Marginalized Groups from a Psychology, Counseling, and Social Work Perspective." Konferensi internasional ini merupakan salah satu bukti nyata dari kolaborasi yang akan terjalin antara Poltekesos Bandung, Universiti Malaysia Sabah, dan Universiti Antarabangsa Sultan Abdul Halim Mu'adzam Shah dalam memperjuangkan hak-hak kelompok rentan dan terpinggirkan.

Acara ini menjadi langkah awal yang menjanjikan bagi masa depan pendidikan dan penelitian di bidang akademik antara kedua negara, serta menjadi ajang berbagi pengetahuan dan pengalaman yang berharga bagi semua pihak yang terlibat. Diharapkan, kerjasama ini akan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan masyarakat di kedua negara.