BERITA POLTEKESOS




HumasPoltekesosBDG_Rabu, 25 September 2024, Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, menghadiri Sidang Terbuka Senat Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung dalam rangka wisuda Program Magister Terapan dan Sarjana Terapan Tahun 2024 di Gedung Sasana Budaya Ganesha ITB. Dalam pidatonya, Mensos yang akrab disapa Gus Ipul ini, mendorong 518 wisudawan agar berperan aktif dalam mengatasi masalah sosial guna mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Gus Ipul menekankan bahwa tantangan kesejahteraan sosial di masa depan semakin kompleks dan memerlukan penanganan yang komprehensif. Ia menyebutkan enam fokus utama dalam kesejahteraan sosial yang menjadi perhatian khusus, yaitu kemiskinan, bencana (alam, non-alam, dan sosial), penyalahgunaan narkotika, masalah anak, kemiskinan komunitas adat terpencil (KAT), dan pekerja migran. “Sebagai pekerja sosial, lulusan Poltekesos memiliki peran strategis dalam menangani kelompok rentan di masyarakat. Kita ingin mereka bisa berkiprah dengan baik di tengah-tengah masyarakat," ujar Mensos.

Dalam sambutannya, Gus Ipul juga menggarisbawahi pentingnya peran generasi muda, khususnya para wisudawan, dalam menghadapi perkembangan teknologi yang pesat. Ia mendorong para lulusan untuk menjadi generasi yang cerdas, mampu beradaptasi dengan perubahan, dan siap berinovasi dalam menghadapi dinamika sosial yang terus berkembang. “Para wisudawan diharapkan bisa menjadi praktisi yang profesional dan siap mengabdi untuk masyarakat,” tambahnya.

Acara wisuda yang dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Pahala Nainggolan, Gubernur Jawa Barat yang diwakili Plh. Asda I, Pangdam III Siliwangi, Ketua Pengurus Wilayah NU Jawa Barat, Rektor UNLA. Rektor IPDN, serta pejabat di lingkungan Kementerian Sosial RI dan Kepala Sentra Wiyata Guna, Ketua IPSPI, Ketua IKA Alumni Poltekesos/STKS Bandung, Profesor  Syarif, Ketua IPSPI Sulawesi Selatan, Para Mantan Ketua/Direktur Poltekesos,  dan GM. PT. Indofood menambah kesan istimewa dalam acara ini. 

Acara diawali dengan laporan Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial, Dr. Robben Rico. Ia menyampaikan apresiasi atas kehadiran Gus Ipul dan Pahala Nainggolan yang turut memberikan orasi ilmiah. Robben juga menyinggung komitmen Poltekesos dalam mencetak pekerja sosial profesional yang siap menghadapi tantangan sosial masa kini.

Dalam wisuda kali ini, Poltekesos Bandung meluluskan 518 mahasiswa yang terdiri dari 32 lulusan Program Magister Terapan Pekerjaan Sosial, 306 lulusan Program Sarjana Terapan Pekerjaan Sosial, 82 lulusan Program Sarjana Terapan Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial, serta 98 lulusan Program Sarjana Terapan Rehabilitasi Sosial.

Poltekesos Bandung saat ini memiliki 2.202 mahasiswa dari empat program studi yang terus berkembang. Sebagai bagian dari pengembangan ke depan, Kementerian Sosial berencana membangun Kampus II Poltekesos di atas lahan seluas 14,9 hektar di Soreang, Kabupaten Bandung. Pembangunan ini diharapkan dapat mendukung pembukaan program studi baru, seperti Penyuluhan Sosial, Kewirausahaan Sosial, Program Doktor Terapan Pekerjaan Sosial, dan Program Profesi Pekerja Sosial, yang direncanakan mulai beroperasi pada tahun 2025.

Gus Ipul menyampaikan bahwa rencana pengembangan ini akan diajukan kepada Presiden terpilih, Prabowo Subianto, guna memenuhi kebutuhan akan tenaga pekerja sosial yang semakin meningkat. “Lembaga ini terus berbenah. Rencana pembangunan Kampus II diharapkan bisa menampung lebih banyak mahasiswa dan menghasilkan lebih banyak tenaga profesional di bidang kesejahteraan sosial,” ungkapnya.

Acara wisuda ini tidak hanya menjadi momen perayaan akademik, tetapi juga simbol kesiapan para lulusan Poltekesos Bandung untuk berkontribusi dalam pembangunan sosial Indonesia, seiring dengan upaya mencapai Indonesia Emas 2045.




@poltekesosbandung

Silahkan isi dengan lengkap data di bawah ini.