HumasPoltekesosBDG _ "Moal Boga Lamun Teu Miboga" merupakan salah satu jargon atau tagline Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Sanggar Seni Sunda (GARNIDA) yang dalam menyambut keanggotaan ke 35 menyelenggarakan Bale Rancage. Selasa (28/05/2024)
Garnida, UKM yang selalu berupaya meningkatkan cksistensi budaya sunda untuk mengembangkan budaya nasional. Tentunya bale rancage tidak akan terlaksana dengan baik tanpa adanya proses yang harus kami lewati, tanggung jawab dan tekad kuat kami untuk melestarikan seni sunda adalah hal penting menjadi semangat sebagai generasi penerus untuk menjaga seni dan budaya sunda yang sudah turun temurun dilestarikan. Garnida berusaha untuk selalu berkarya, berinovasi, dan berkreasi, dengan adanya kegiatan ini diharapkan teman-teman sekalian dapat mengenal dan meningkatkan kelestarian budaya seni sunda. Ujar Shela selaku Pupuhu Garnida
Pada kesempatan ini harapannya seluruh anggota dapat terus mengembangkan potensi dan jangan pernah merasa puas atas pencapaian yang sudah diraih, senantiasa terus mengupgrade setiap langkah dan gerak menjadi lebih baik. Pungkasnya
Kegiatan dibuka oleh Wakil Direktur bidang Kemahasiswaan dan Alumni mewakili Direktur yang didampingi Ketua Tim Kerja Kemahasiswaan dan Alumni dengan simbolis bersama-sama memukul Gendang.
Dalam sambutannya Wadir KMA menyampaikan bahwasannya Lembaga sangat mengapresiasi UKM Sanggar Seni Sunda (GARNIDA) Polteksos Bandung yang terus berupaya untuk melestarikan budaya sunda dan budaya
Indonesia serta alhamdulillah dengan kerja kerasnya bisa mewujudkan pagelaran seni secara offine dalam rangka Bale Rancage di Auditorium Poltekesos yang mengusung
tema "RANCAK PANGGUNG KARYA SUNDA". Saya harap Garnida Poltekesos Bandung bisa menjadi sarana juga untuk praktek profesi pekerjaan sosial melalui pendekatan kesenian di masyarakat. Meningkatkan aktivitas dan kreativitas mahasiswa dalam kegiatan ekstrakurikuler kampus di bidang kesenian. Tegas Jejen
Saya juga berharap UKM Garnida bisa tetap terus menjadi salah satu sarana/media bagi mahasiswa Poltekesos Bandung dalam mewadahi, menyalurkan, dan membina
bakan dan minat kesenian sehingga mampu menumbuhkan motivasi dan inovasi dalam pelestarian budaya bangsa yang akan menumbuhkan rasa cinta tanah air. Saya lihat anggota Garnida beragam suku, tidak orang sunda saja ada yang dari Jawa Tengah, jawa Timur, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua, semoga Garnida bisa menjadi pemersatu berbagai suku bangsa di lingkungan kampus Polteksos Bandung.
Kolaborasi kesenian daerah di Indonesia yang dilakukan Garnida semoga bisa terus eksis di kampus dan bisa melebarkan sayap diluar kampus, meskipun zaman sudah modern tidak menghalangi kreativitas adik-adik untuk terus mencintai budaya sunda dan budaya Indonesia. Pungkasnya
Kegiatan dihadiri Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Umum, Ketua Tim Kerja Kemahasiswaan dan Alumni
Ketua Tim Kerja Humas dan Kerjasama, Pembina Garnida Poltekesos Bandung, Ketua Umum DPM, Presiden Mahasiswa BEM, Para Ketua UKM, Pupuhu dan Pengurus Garnida, Pupuhu Panata Calagara Bale rancage beserta jajaranya, serta Para undangan serta mahasiswa/l yang telah hadir di acara ini.
BERITA TERBARU
POPULAR TAGS
Silahkan isi dengan lengkap data di bawah ini.