HumasPoltekesosBDG_ Bandung, Kamis (18/012024) Kekerasan ada disekeliling kita, sejak usia dini kita sudah diperkenalkan dan perlihatkan dengan berbagai bentuk tindak kekerasan baik secara fisik, emosional maupun seksual. Tragedi kekerasan dapat menimpa kepada siapa saja baik pada anak, remaja, maupun perempuan.
Sebelumnya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungsn Anak Republik Indonesia (KPPPA RI) sudah menghasilkan berbagai persiapan dalam pelaksanaan Survei Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja.(SNPHAR) maupun Survei Pengalaman Hidup Perempuan Nasional (SPHPN) seperti penyiapan instrumen dan CAPI sebagai alat pengumpulan data survei. KPPPA RI berharap Poltekesos Bandung dapat bersinergi dalam pelaksanaan pengumpulan data SNPHAR dan SPHPN.
Tahun 2024 KPPPA RI merancang dua program besar seperti SNPHAR dan SPHPN Yang pada pelaksanaannya rencana menggandeng poltekesos dalam pelaksanaan survei dengan menyiapkan SDM enumerator maupun pelatihannya
Hadir dalam kegiatan Muhammad Ihsan selaku Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Perlindungan Khusus Anak, Agung Budi Santoso selaku Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Perlindungan Hak Perempuan, Fakih Usman selaku Inspektur KPPPA, Nanang A Rachman selaku Analis Kebijakan Ahli Madya KPPPA, Wakil Direktur Bidang Akademik, Wakil Direktur Bidang Umum, Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Petugas SPHPN dan SNPHAR, Prof. Ellya Susilowati, M.Si., Ph.D, Dwi Yuliani, M.Si., Ph.D, serta Tim Kerja Humas dan Kerjasama.
BERITA TERBARU
POPULAR TAGS
Silahkan isi dengan lengkap data di bawah ini.