HumasPoltekesosBDG_ Dalam Rangka Memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dan Provinsi Jawa Barat ke-78 Tahun 2023. Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Kegiatan Kampanye Sosial Pengasuhan Anak secara hybrid (Luring dan Daring). Meiti Subardhini, dosen Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung turut berpartisipasi menjadi salah satu Narasumber dalam kegiatan tersebut. Bandung, Kamis (24/08/2023)
Kegiatan terselenggara bertujuan dalam rangka mengajak masyarakat untuk memberikan perlindungan terhadap anak terlantar dan peningkatan kualitas pengasuhan dalam keluarga pengganti. Adapun tujuan lainnya seperti Meningkatkan pemahaman, pengetahuan, serta sikap dan perilaku positif orang tua dalam pola asuh anak, Meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat akan dampak keterlantaran anak, Mendorong keterlibatan komunitas, organisasi masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat dalam mendukung pemenuhan hak dan perlindungan anak melalui pengasuhan alternatif, Meningkatkan kuantitas dan kualitas pengasuhan anak didalam keluarga dan atau keluarga pengganti dan Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak menelantarkan bayi atau membuang bayi.
Berlokasi di Satuan Pelayanan (Satpel) Griya Ramah Anak Balita UPTD Pusyansos Griya Ramah Anak Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat. Jl. Batununggal Indah Raya No.373, Batununggal, Kec. Bandung Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat. Satpel Griya Ramah Anak Balita merupakan Satuan Pelayanan Milik Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat yang
memberikan pelayanan pengasuhan pada anak balita telantar/ditelantarkan di Jawa Barat.
Selain Poltekesos Bandung, Dinas Sosial Prov. JABAR turut menghadirkan narasumber lainnya seperti Atalia Praratya Kamil (Orang Tua Asuh) Sebagai Keynote Speaker dan memberikan motivasi serta testimoni menjadi orang tua asuh untuk masyarakat umum dan pilar sosial yang hadir untuk menjadi keluarga asuh dan atau keluarga angkat, Kementerian Sosial dan Kementerian Agama.
Kegiatan dihadiri Calon Orang Tua Angkat, Pengurus LPA di Jawa Barat (LKSA Bayi Sehat dan YPAB) secara luring sedangkan secara Daring dihadiri oleh Dinas Sosial Kab/Kota se-Jawa Barat, Klinik Bersalin di Jawa Barat, Rumah Sakit di Jawa Barat, Puskesmas di Jawa Barat, Pengurus LKSA di Jawa Barat, Kader PKK se-Jawa Barat, Kader Motekar se-Jawa Barat, Pilar Sosial di Jawa Barat dan Masyarakat Umum lainnya.
BERITA TERBARU
POPULAR TAGS
Silahkan isi dengan lengkap data di bawah ini.