HumasPoltekesosBDG_ Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Umum mewakili Direktur menyambut hangat rombongan Kunjungan Kuliah Kerja Lapangan Plus (KKKLP) sekaligus Penandatanganan Naskah Kerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahtraan Sosial (STIKS) Tamalanrea Makassar. Bandung, Senin (28/8/2023)

Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahtraan Sosial (STIKS) Tamalanrea Makassar yang dibina oleh Yayasan Pembina Pendidikan Pekerja Sosial (YPPPS) Ujung Pandang berdiri pada Tahun 1968 yang berfokus terhadap ilmu kesejahteraan sosial.
Sebelum bernama STIKS, sekolah ini awalnya berupa Akademi Pendidikan Pekerja Sosial (APPS) Ujung Pandang selanjutnya berubah menjadi Akademi Kesejahteraan Sosial (AKS) Ujung Pandang dengan jenjang program Diploma tiga (DIII) dan akhirnya menjadi STIKS Tamalanrea Makassar. STIKS Tamalanrea Makassar membina jenjang pendidikan strata satu (S1) yang membina dan mendidik calon-calon pekerja social professional yang diharapkan akan menjadi tenaga penggerak dalam membangun bidang kesejahteraan sosial. Kedepannya STIKS akan menjadi Institut dengan membuka 4 prodi baru yaitu Pekerjaan sosial, Pekerja sosial dengan Digital, Kewirausahaan, Pemberdayaan Masyarakat Desa.

Pada sambutannya Evi menuturkan" Poltekesos Bandung merupakan satu-satunya Institusi Pendidikan dibawah Kementarian Sosial yang tentunya mempunyai tugas untuk mencetak calon - calon Pekerja Sosial yang Humanis, Handal, Berakhlak dan Profesional". Selain menyelenggarakan Program Sarjana Terapan terdiri dari Prodi Pekerjaan Sosial, Prodi Rehabilitasi Sosial dan Prodi Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial Poltekesos juga menyelenggarakan Program Magister Terapan.

Program Magister Terapan terbuka secara Umum atau dengan Jurusan Serumpun, yang pada kesempatan ini STIKS masih sejalur dalam proses pendidikannya jadi apabila setelah lulus ingin lebih mengenal atau mendalami ilmu pekerjaan sosial maka bisa mendaftar ke Polteksos Bandung". Lanjut Evi

Kegiatan berlangsung di Gedung Perpustakaan dan Instalasi yang dihadiri oleh Ketua Tim Kerja Perencana, Ketua Tim Kerja RDM, Ketua Tim Kerja PRT dan Ketua Tim Kerja Humas dan. Kerjasama dari Poltekesos Bandung, Sedangkan dari STIKS Tamalanrea Makassar dihadiri sebanyak 67 orang yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Kepala Prodi, Staf Administrasi dan 50 Orang Mahasiswa.